SURAT BAGI PEMBACA MUSLIM ;
SEMOGA KEBENARAN
MEMBEBASKANMU
(May the Truth Set You Free)
slam adalah gado-gado ajaran berhala dan cerita-cerita Injil yg diputar balikkan. Muhamad, sang nabi, menciptakan agamanya hanya dgn tujuan memenuhi nafsunya bagi 3 ‘Ta’: tahTa, harTa & perempuan. Ia seorang teroris. Dan kalau kau merasa pernyataan ini kelewatan, tunggu sampai kau melihat buktinya.
Para pengritik saya akan mengatakan bahwa Prophet of Doom berisi hal-hal yg menghina, rasis, menyebar kebencian, tidak toleran dan berisi kekerasan yg tidak diperlukan. Saya setuju — tapi bukan saya yang menulis hal-hal yg bersifat negative itu. Kesemuanya berasal langsung dari kitab-kitab Islam. Jadi kalau kau tidak menyukai apa yg dikatakan Muhamad dan Allah, jangan salahkan saya. Saya hanya pembawa berita (‘I am only the messenger’).
Ada yg mengatakan bahwa saya hanya mencomot bagian-bagian Islam yang jelek saja. Atau bahwa saya menafsirkan kitab-kitab Islam diluar konteks utk menjelek-jelekkan Muhammad dan Allahnya. Tapi kedua tuduhan ini tidak benar. Anda dapat melihat sendiri bahwa di dalam halaman-halaman buku saya penuh dgn kutipan hampir setiap surah dlm Qur'an — secara lengkap pula. Dan lebih dari itu, saya menaruh setiap ayat dalam konteks kehidupan Muhamad, dan secara konsisten mengutip dari sunnah-sunnah yg disusun Bukhari, Muslim, Ishaq, dan Tabari — sumber-sumber Islam yg paling dini dan paling di-percaya. Saya bahkan menyusun semua materi ini secara kronologis, dari masalah Penciptaan ke Teror.
Muhamad sering mengulang-ulang ramalan akan “Hari Kiamat” (The Day of Doom). Walaupun ramalan itu tidak terjadi pada saat yg di-ramalkannya, yaitu thn 1110 AD, tapi ramalan itu tetap benar. Muslim dan kafir, keduanya menghadapi “Kiamat” karena Islam.
Utk mengetahui alasannya, kita harus mendalami bukti-bukti tertulis yang paling tua yg masih ada. Ini termasuk karya-karya resmi: Sirat (biografi) Rasulullah, Ta'rikh, Hadis & Qur'an.
Sirat Rasulullah ini merupakan bukti kehidupan Muhamad dan pembentukan Islam yg ditulis lebih dari 100 tahun setelah kematian nabi arab itu. Walaupun karakter, pesan dan kelakuan yg ditunjukkan dlm halaman-halamannya adalah berlawanan (antithesis) dari Kristus dan murid-muridnya, presentasi kronologis Sirat Rasul itu mirip dalam gaya Gospel Kristen.
Ta'rikh adalah sejarah tertua yg paling sahih dan paling komprehensif ttg formasi Islam dan contoh Muhammad, yg disebut dgn Sunnah. Ini ditulis oleh Tabari. Sejarahnya al-Tabari diformat spt Injil. Buku itu dimulai dgn penciptaan Islam dan berakhir dgn tindakan sahabat-sahabat Muhamad. Tabari adalah kompilasi kutipan Hadis dan ayat-ayat Qur'an. Oleh karena itu ini merupakan ‘kerangka’ yg paling baik utk menyusun “tubuh” dari karakter Muhamad dan sifat mendasar atau sifat ‘fundamental’ Islam.
Hadis adalah pernyataan lisan Muhamad atau sahabat-sahabatnya. Karena Muslim percaya bahwa Hadis diinspirasi Allah, maka hadis juga dianggap sbg sebuah kitab yg sakral. Koleksi yg paling dihormati adalah susunan Bukhari. Buku Allah, Qur'an, tidak memuat konteks dan kronologi, jadi utk dapat mengertinya, pembaca bergantung sepenuhnya pada Sirat, Ta'rikh dan Hadis.
Segala yg anda ingin ketahui tth tindakan & maksud Muhamad, allah dan kitab suci, terukir dgn sangat jelas di buku-buku ini. Kau akan melihat dari halaman-halaman buku-buku itu bgm mereka memandang diri sendiri. Saya tidak menyinggung Ishaq dan Tabari saat membahas surah-surah Mekah yg dini, sebuah periode yg tidak banyak mereka bicarakan. Tapi mereka (Ishaq & Tabari) saya ikut-sertakan saat menghadapi ‘midlife crisis’-nya Islam: tawar menawar dgn Bani Quraysh, Ayat-ayat Setan, Perjalanan Malam naik kuda Buraq, dan Janji Aqaba — sebuah deklarasi perang terhadap semua umat manusia. Mulai titik ini, Sunnah lebih banyak berbicara ketimbang Qur'an.
Saat mengutip dari Qur'an & Hadis dan mencakupkan beberapa terjemahan (dlm bahasa Inggris). 5 dari ke 12 terjemahan saya dari Qur'an dikombinasikan shg menghasilkan arti yang seakurat mungkin.
Saya mencantumkan sumber-sumber sahih Islam bersebelahan dgn analisa saya. Format ini mirip dgn cara para penerjemah bahasa Inggris saat menerjemahkan buku Hitler ‘Mein Kampf’, saat mereka mencoba memperingatkan AS ttg bahaya yg tersembunyi dalam manifesto Hitler tsb. Mereka, spt saya, merasa perlu utk menuntut tanggung jawab penulis. Saat itu banyak yg dipertaruhkan, spt juga dijaman sekarang. Terakhir kali dunia tidak tahu menahu ttg doktrin kebencian dan penuh kekerasan ini, 55 juta orang tewas karenanya. Jika kita tidak membuang ketololan kita ttg Islam, lebih banyak lagi umat manusia yg akan terbunuh.
Upaya saya utk mengerti Islam dimulai pada pagi tgl 11 September 2001. Saya ingin tahu mengapa Muslim militan membunuhi kami. Jadi berangkatlah saya ke Ground Zero, tempat terror Islam — Israel. Tepi Barat merupakan tempat tinggal suicide bomber (pem-bom bunuh diri) yg paling banyak per-capita daripada wilayah dimanapun didunia. Saya bertemu dgn para teroris itu sendiri. Saya tanya kpd anggota-anggota al-Qaeda, Islamic Jihad, Brigade Martir al-Aqsa dan Hamas mengapa mereka membunuhi kami. Mereka mengatakan, “Islam! Kami mengikuti perintah Muhamad.”
Pengalaman ini saya tuturkan dalam buku saya ‘Tea With Terrorists’. Buku ini mencakup material luas, menghubungkan dasar-dasar Islam dgn terorisme. Buku ‘Prophet of Doom’ hanya memusatkan perhatian khusus kpd apa yg tercantum dlm kitab-kitab Islam.
Satu lagi hal yg ingin saya katakan sebelum anda menapak jalan berbatu ini, saya berdoa agar saat perjalanan anda berakhir, spt saya juga, kau akan merasakan keprihatinan bagi Muslim. Apa yg saya inginkan hanyalah utk membebaskan muslim dari Islam, dan dgn itu membebaskan kita dari terror yg diinspirasi doktrin agama mereka.
Craig Winn (November 2003) ProphetOfDoom.net
-------------------------------
Catatan:
Referensi dlm buku ‘Prophet of Doom’ berasal dari manuskrip-manuskrip Islam kuno, yg diterjemahkan dlm bahasa Inggris, berikut ini. Saya mendorong anda utk membeli dan membacanya.
Sirat Rasulullah ditulis oleh Ibn Ishaq th 750 AD. Diedit dan dirangkum oleh Ibn Hisham thn 830 dan diterjemahkan oleh Alfred Guillaume dibawah judul, ‘The Life of Muhammad’ thn 1955 oleh Oxford Press.
Sejarah al-Tabari ditulis oleh Abu Muhamad bin al-Tabari antara 870-920 AD. Karya monumentalnya ini diterjemahkan dan diterbitkan thn 1987 & 1997 oleh the State University of New York Press. Saya kutip dari volume I, II, VI, VII, VIII dan IX.
Hadis Al-Bukhari berjudul Sahih Al-Bukhari dan ‘The True Traditions’ dikoleksi oleh Imam Bukhari thn 850 AD.
Akhirnya, saya rekomendasikan agar anda membeli paling tidak tiga versi terjemahan Qur'an. Ini pilihan bagi anda: Ahmed Ali, Pikthal, Noble oleh Muhsin Khan, Yusuf Ali atau Shakir. Fragmen Qur'an tertua berasal dari sekitar 725 AD — satu abad setelah mereka pertama kali dibacakan.
APAKAH JALAL
MEMBUKTIKAN CRAIG SALAH?
"SAMA SEKALI TIDAK!!"
Jalal Abualrub mengumumkan "Saya telah membuktikan Craig salah dalam debat." Ia dan teman-teman Muslimnya begitu girang sampai mereka menyebarkan press release dan menggembar gemborkannya di puluhan situs islam. Cuma, problemnya: pernyataannya tidak benar dan yang dibuktikan sebenarnya oleh Jalal adalah justru bahwa ia maupun agamanya tidak dapat dipercaya!
Sebelum kami membahasi substansi debat, kami ingin mengucapkan terima kasih pada Jalal karena menunjukkan wajah Islam sebenarnya. Terima kasih kami juga ajukan kpd teman-teman Muslimnya yg girang menyebarkan tipuan ini. Dgn tipuan secara terbuka ini, Jalal membuktikan kebenaran kami ttg Islam (sebagai agama pembohong). Dan ini juga membuktikan bahwa Muslim sangat risih dgn Dogma Teroris dlm kata-kata Muhamad Sendiri, dlm buku kami, Prophet of Doom.
Memang sudah ada ratusan buku yg memaparkan bukti-bukti yang begitu meyakinkan bahwa Muhamad adalah penipu, dan bahwa agamanya, tuhannya dan Qur'annya diciptakan tidak lain utk memenuhi nafsu Muhamad akan Tiga TA : tahTA, harTA & perempuan. 'Prophet of Doom' menggunakan kata-kata Muhamad dan contoh kelakuannya sendiri bahwa ia memang teroris.
Bukannya membahas bukti-bukti yang kuat dalam Prophet of Doom, Jalal malah mengalihkan perhatian penonton dgn kebohongan telak. Namun, pendekatan macam ini efektif karena kebanyakan penonton tidak tahu menahu ttg Islam.
Utk membereskan sampah Jalal, kami harus menanggapi gossip yg sangat dibesar-besarkan dlm dunia Islam bahwa Jalal membuktikan bahwa Craig salah dalam debat dlm ‘the Mike Gallagher Show.’
Keseluruhan argumen Jalal hanya terdiri dari satu hal: ia menuntut agar Craig membuktikan bahwa Qur'an ataupun Sunnah memerintahkan Muslim utk membunuh anak-anak dan perempuan.
Memang ada peristiwa-peristiwa dimana Muhamad dan Sahabat-sahabatnya membunuh perempuan dan anak-anak, tetapi ini pengecualian. Sunnah Nabi menegaskan bahwa Muhamad secara rutin memperbudak perempuan dan anak-anak. Muhamad lebih suka memperbudak anak utk alasan ekonomi dan seksual, ketimbang membunuh mereka. Tetapi utk menjelaskan ini Craig memerlukan waktu utk membacakan surah-surahnya, dan Jalal tahu ini.
Diselang waktu interupsi dan ceplas ceplos pihak Muslim selama show itu, Craig tetap menjawab tantangan Jalal. Ia membacakan Surah 8:7 dari Quran terjemahan Ahmed Ali. Jadi setelah membacakan ayat itu, si pembawa acara, Mike Gallagher bertanya kpd Jalal;.. 'Betulkah Surah 8:7 berisi: "Tuhan ingin menegaskan kebenaran dgn kata-kataNya, menghancurkan kafir sampai orang terakhir? (God wished to confirm the truth by His words, wipe the unbelievers out to the last)?” Jalal menjawab dgn tegas "SAMA SEKALI TIDAK!"
Silahkan anda baca surahnya sendiri dan buktikan pada diri anda sendiri apakah Jalal memang benar atau tidak.
Belum lagi pertanyaan Jalal yang OOT: “Dimana Quran menyuruh Muslim menyandera pesawat terbang dan menghantamnya ke gedung tinggi (maksudnya WTC)?”
Yah, karena 1300 tahun yang lalu pesawat terbang memang belum ada, maka kata-kata spesifik (pesawat terbang) ini jelas tidak tertulis dalam Quran maupun Sunah. Jalal malah bertanya dimana Quran meminta Muslim utk ‘meledakkan diri’ dan ‘pergi ke gereja-gereja dan meledakkannya’ karena 1000 tahun yang lalu teknologi bom memang belum ada. Tetapi menurut argumen Jalal, karena Quran tidak menyebut kata-kata ‘pesawat terbang’ dan ‘bomb’ maka, Islam terbukti damai.
Kembali kpd Q 8:7. Craig sekali lagi membuka Qurannya dan membacakan kembali ayat tsb. Sampai ketiga kalinya tetapi Jalal terus mengatakan bahwa ayat itu TIDAK ADA dalam Quran. Ini jelas kebohongan telak!
Jika kau sempat memeriksanya sendiri kau akan melihat bahwa terjemahan dalam bahasa Inggris yang lebih tua menerjemahkan ayat ini secara metaforis, yaitu: memotong ‘akar-akar’ orang tidak beriman (kafir). Karena keseluruhan topic surah 8 adalah Pertempuran Badr dimana Muslim dibawah pimpinan Muhamad mencoba menyerang caravan Mekah, kau akan melihat bahwa apa yg dimaksudkan penerjemah bukan ‘akar’-nya tumbuhan, melainkan ORANG (manusia) kafir.
Craig mendedikasikan satu bab khusus berjudul "War Made a Profit” (Perang Membawa Untung) dlm Prophet of Doom kpd pertempuran ini serta surah 8:7 tsb.
Kami menganjurkan agar anda membacanya dan anda akan mudah melihat bahwa keinginan Muhamad dan Allah adalah memerangi semua non-Muslim dan semua Muslim damai sampai Islam adalah satu-satunya sistem agama dan politik di muka bumi ini.
Kalau kau masih asing dgn sifat biadab Islam, mulai saja dgn membaca surah-surah 8 & 9 Quran. Karena Quran memang tidak berurutan, tidak terorganisasi secara kontekstual maupun kronologis, kau bisa mulai dari ayat mana saja dalam surah-surah itu. Bacalah sendiri dan kau akan lihat bahwa ayat-ayat itu tidak disalahtafsirkan oleh para Muslim fundamentalis.
Pada akhir show tsb, Craig juga membacakan ayat-ayat yg bercerita ttg seorang ibu beranak 5** yang dieksekusi atas perintah Muhamad. Tetapi sang pembawa acara malah memotong kalimat Craig. (Jelas bahwa sang pembawa acara telah tunduk pada ancaman Muslim sebelum dimulainya acara ini).
**Perempuan ini, Asma bint Marwan, mengritik Muhamad secara keras, memperingatkan sukunya agar berhati-hati terhdpnya. Katanya: "'Kalian mematuhi orang asing yg mendorong kalian membunuh utk merampas harta. Kalian lelaki rakus. Tidak adakah kehormatan diantara kalian?' Mendengar kata-kata ini Muhamad mengatakan, 'Tidakkah ada yang ingin membebaskan saya dari perempuan ini?' Umayr, seorang Muslim yang taat, memutuskan utk melakukan perintah nabi. Malam itu juga ia menyusup kedalam rumah Asma yg sedang tertidur dikelilingi kelima anak-anaknya. Malah bayinya masih menyusu padanya. Umayr memindahkan bayi dari tubuh ibunya dan menancapkan pedangnya ketubuh perempuan naas itu. Keesokan harinya di mesjid, Muhamad, yg tahu akan pembunuhan itu mengatakan, 'Kau telah membantu Allah dan rasulNya.' Umayr mengatakan, 'Ia memiliki 5 putera; patutkah saya merasa berasalah?' 'TIDAK,' kata nabi. 'Membunuhnya sama sekali tidak ada artinya spt dua kambing menyeruduk kepala mereka.'" (Ishaq: 676)**
Dlm Prophet of Doom, Craig mencatatkan ratusan contoh ayat-ayat dlm kitab-kitab suci Islam bawha Muslim memperkosa para perempuan hasil jarahan dan menjual mereka dan anak-anak mereka sbg budak. Yang paling menarik dapat anda temukan dalam bab-bab "Islam's Holocaust" dan "Blood & Booty".
Dlm Surah 33:26 Quran, Allah berbicara ttg serangan teroris Muhamad terhdp penduduk Yahudi, Qurayza, di Yathrib (kini Medinah): "Allah mengalahkan Ahlul Kitab. Ia menanamkan terror didalam hati mereka. Ada yang kau bunuh dan ada yang kau jadikan tawanan. Dan IA membuat kalian pewaris tanah-tanah mereka, rumah-rumah mereka dan harta mereka, memberikanmu tanah yang belum pernah kalian injak sebelumnya. Dan Allah memiliki kekuasaan atas semua hal.”
(“Allah took down the People of the Scripture Book. He cast terror into their hearts. Some you slew, and some you made prisoners. And He made you heirs of their lands, their houses, and their goods, giving you a land which you had not traversed before. And Allah has power over all things")
Al-Tabari, komentator Quran pertama dan paling dipercaya, mengatakan "Rasulullah memerintahkan agar semua anak-anak dan laki-laki Yahudi yg mencapai pubertas HARUS DIPENGGAL. Lalu nabi membagi-bagikan harta, isteri dan anak-anak Yahudi Banu Qurayza kpd para Muslim." (Tabari VIII:3#).
Nah, silahkan anda menilai sendiri komentar diatas.
Penulis pertama biografi Muhamad, Ibn Ishaq, satu-satunya Muslim yg menulis sesuatu ttg nabi Islam ini, 200 tahun setelah kematiannya juga menuliskan lembaran hitam sang nabi: "Lalu sang nabi membagi-bagikan harta, isteri dan anak-anak kpd Muslim. Rasulullah mengambil 1/5 dari jarahan. Ia mengumumkan pada hari itu, saham tambahan bagi kuda dan pengendara mereka – memberikan kuda dua saham dan sang pengendara satu saham. Seorang Muslim yang tidak memiliki kuda akan mendapatkan bagian dari jarahan perang. Ini jarahan pertama dgn menggunakan lemparan dadu." (Ishaq:465).
Mengapa melempar dadu? Bukannya judi dilarang dlm Islam? Mudah saja: Muhamad ingin menghindari percekcokan, perebutan gadis-gadis yang paling cantik diantara gang-nya dan oleh karena itu mereka melemparkan dadu. Memang ada budak yang labih cantik dari yang lain.
Simak baik-baik yang satu ini:
"Nabi memilih bagi dirinya sendiri dari antara para perempuan Yahudi Qurayza, Rayhanah bt. Amr. Ia menjadi gundiknya. Ketika ia mati, Rayhanah masih tetap sbg budaknya. Ketika Rasulullah mengambilnya sbg tawanannya, ia (Rayhanah) menunjukkan ketidaksukaan kepada Islam dan bersikeras utk teguh pada Yudaisme." (Tabari VIII:3#).
Cerita ini terulang lagi dibawah ini:
"Nabi memilih salah satu wantia Yahudi bagi dirinya. Namanya adalah Rayhanah. Ia tetap bersamanya (nabi) sampai ia (Rayhanah) mati, dalam kekuasaannya. Rasulullah mengusulkan agar menikahinya dan memasang tudung padanya dan ia mengatakan, 'Biarkan saya dibawah kekuasaanmu, karena itu akan lebih mudah. Ia menunjukkan kejijikan terhdp Islam ketika ia ditangkap." (Ishaq:466).
Muhamad memperkosa Rayhanah setelah membunuh, memperbudak dan mengobrak abrik keluarganya. Kalau kau ingin mengerti doktrin submision (penundukan) dlm Islam, bayangkan dirimu berada di posisi Rayhanah dan pandanglah dalam-dalam mata lelaki yang melecehkan harga dirimu. Bayangkan kengerian menjadi seorang budak sex sang lelaki yg membantai ayah dan saudara-saudara lelakimu. Bayangkan anda dipaksa nge-sex dgn lelaki yg membiarkan ibumu diperkosa gang-nya, dan menjual adik-adik perempuanmu kedalam perbudakan agar gang-nya dapat membeli pedang utk dipakai merampok, membunuh dan menyiksa suku-suku berikutnya.
MUHAMMAD TIDAK LAIN DARI ORANG YANG PALING BIADAB YG PERNAH HIDUP DI MUKA BUMI INI.
Ya, Muhamad juga membunuh para ayah dan saudara laki-laki para perempuan yg diperkosanya. Buktinya? Baca saja: "Allah mengalahkan Ahlul Kitab. Saya memaksa Qurayza dari rumah-rumah mereka dan menanamkan terror kedalam hati mereka. Beberapa kalian bunuh dan beberapa kalian tahan. Kalian membunuh lelaki mereka dan memperbudak perempuan dan anak-anak mereka. Dan saya membuat kau mewarisi tanah mereka, rumah mereka, dan harta mereka. Allah bisa berbuat segalanya.'" (Ishaq:468)
Nah, mari kita kembali kpd tantangan Jalal: dimana dalam Quran dan Sunah dikatakan Muslim boleh membunuh perempuan dan anak-anak?
Kalau kau masih merasa bahwa hadis-hadis diatas ini belum cukup, teruslah baca dibawah ini dan kau akan semakin mengenal sifat Islam yang mengagungkan pembunuhan, pemerkosaan, penjarahan dan ketakutan yg terus menerus diulang-ulangi dan mendominasi kitab-kitab Islam.
Debat sudah selesai. Islam adalah manifesto teroris. Jalal tidak membuktikan Craig salah; ia justru membuka pintu selanjutnya bagi Craig utk membuktikan bahwa Islam salah dan Muslim cuma tukang menipu.
Terima kasih, Jalal.
The Legacy of Jihad
WARISAN SEJARAH JIHAD
Ulasan buku: The Legacy of Jihad: Islamic Holy War and the Fate of Non-Muslims, di-edit oleh Dr. Andrew G. Bostom, Prometheus, 759 halaman.
Buku tebal tapi tidak setebal Prophet of Doom ini menjelaskan secara mendetil teologi dan filosofi dibelakang kekerasan ala Islam.
Buku ini memuat kesaksian Muslim dan non-Muslim, piagam-piagam teologis dan survey seajrah menakjubkan. Nampaknya Islam memang mempraktekkan kampanye jihad mengerikan melawan non-Muslim sejak hari pertamanya guna memuaskan tujuan akhir Muhamad: memaksakan “satu-satunya agama benar” kpd seluruh dunia.
Karya monumental ini mengandung daftar kronologis penjajahan Muslim selama 500 tahun pertamanya, termasuk peta-peta dan lukisan-lukisan – spt yg bisa dilihat pada cover buku itu: lukisan abad ke 19 berjudul “Nabi, Ali dan Para Sahabat pada pembantaian tahanan dari suku Yahudi Bani Quraiysh.” Lukisan itu memperingati pembantaian 600-900 lelaki Yahudi yg atas perintah Muhamad kpd pasar Medinah, dimana kepala mereka dipenggal dan tubuh mereka dikubur di lubang-lubang yg mereka gali utk tujuan tsb. Anak-anak dan istri-istri mereka kemudian diperbudak.
Setelah membaca buku ini sulit utk masih juga percaya bahwa golongan Islam ‘radikal’ memang radikal. Nampak jelas bahwa 9/11 misalnya bukan hasil salah tafsir atau penyelewengan ajaran, tetapi bahwa sumber Islam sendiri memang nekad utk menjajah dan menundukkan non-Muslim.
Bostom memulai bukunya dgn survey ttg penjajahan jihad dan pemberlakukan ‘dhimmi’ (warga non-muslim yg dijajah Muslim) sebanyak 124 halaman. Essay ini adalah bagian terpanjang buku ini dan merupakan referensi luar biasa bagi pembaca.
Mulai dari jaman Muhamad sendiri ...sumber-sumber Arab dini menunjukkan dgn jelas dan tegas bahwa peluasan Islam adalah melalui ekspedisi militer dan tidak ada satu Muslim-pun (di jaman baheula) yg memiliki penafsiran berbeda...”
Menurut ahli hukum Maliki, Ibn Abi Zayd al Qayrawani (w.996), “Jihad adalah institusi Ilahi. …Kami, kaum Maliki, menyatakan bahwa lebih baik jangan memulai permusuhan sebelum mengundang musuh utk memeluk agama Allah kecuali musuh menyerang terlebih dahulu. Mereka memiliki pilihan utk memeluk Islam atau bayar pajak jizyah, kalau tidak perang akan dinyatakan terhdp mereka.”
Ahli hukum Hanbali, Ibn Tamiyyah (w. 1328) juga mendukung jihad: “Karena perang sah secara esensial merupakan jihad dan karena tujuan paling utama adalah agama Allah dan kata-kata Allah, oleh karena itu, menurut semua Muslim, mereka yg menghalangi tujuan ini harus diperangi.”
Hidayah Hanafi Shaikh Burdanuddin Ali dari Marghinan (d.1196) menyebutkan;
“Tidak sah utk menyatakan perang terhdp bangsa yg belum pernah diundang utk masuk Islam, karena ini yg diperintahkan nabi kpd panglimanya, mengarahkan mereka agar menyerukan kpd kafir agar memeluk agama (Islam), dan juga karena musuh akan mengira bahwa mereka diserang karena alasan agama, dan bukan karena harta mereka atau diperbudaknya anak-anak mereka, dan karena itu mereka bisa saja terdorong utk menerima seruan ini, guna menghindari perang...”
Ahli hukum Shaafi, al-Mawardi (d.1058) menulis dlm Hukum Pemerintahan Islam,
“Kaum mushrikun dari Darul Harb ada 2 macam :
Pertama, mereka yg mendapat kabar ttg undangan masuk Islam tetapi menolaknya dan mengangkat senjata. Sang Amir tentara Muslim memiliki pilihan utk memerangi mereka ...sesuai dgn apa yg ia anggap sbg yg terbaik bagi Muslim dan sbg yg paling merugikan bagi mushrikun..”
Kedua, mereka yg belum menerima undangan masuk Islam, walaupun orang-orang macam itu sekarang sangat jarang karena Allah sudah mengumumkan seruannya kpd nabinya ...dilarang utk menyerang sebelum menjelaskan undangan kpd Islam, memberitahu mereka ttg mukjizat-mukjizat nabi dan menegaskan bukti-bukti utk mendorong mereka masuk Islam; kalau mereka masih menolak, perang akan dinyatakan terhdp mereka dan mereka akan diperlakukan spt mereka yg sudah menerima ajakan masuk Islam."
Ahli hukum dan filsuf Maliki, Ibn Khaldun (w.1406), yg sering dicap sbg muslim paling ‘damai’ mengatakan: “Dlm komunitas Muslim, perang suci adalah kewajiban agama, karena universalisme missi [Muslim] dan [kewajiban utk] menerapkan Islam, dgn bujukan ataupun dgn kekerasan... Kelompok-kelompok agama lain tidak memiliki missi universal, dan perang suci bukan kewajiban agama bagi mereka, kecuali dlm hal bela diri... Islam berada dibawah kewajiban utk merebut kekuasaan atas bangsa-bangsa lain.”
Pada bab ketiga, Bostom memaparkan ajaran klasik dan modern para komentator Qur'an ttg ayat jihad paling terkenal (Q9:29*), dari Al-Suyuti (w.1505M), yg utk pertama kalinya diterjemahkan dlm bahasa Inggris. Al-Suyuti menulis:
Perangi mereka yg tidak percaya Allah dan Hari Terakhir [kecuali mereka percaya kpd nabi (saw)] dan mengharamkan apa yg diharamkan Allah dan rasulnya [contoh; anggur] atau memeluk agama yg benar [yg tegar dan membatalkan agama-agama lain] dari antara mereka yg diberikan Kitab itu [yaitu Yahudi dan Kristen] sampai mereka menyerahkan pajak per kepala [yaitu pajak tahunan yg diberlakukan kpd mereka] (l'an yadinl) secara tunduk dan rendah diri dan patuh pada aturan Islam.
Mengomentari Q9:29 adalah al-Zamakshari (w.1144), al Tabari (w.923), al-Beidawi (w.1286), Ibn Kathir (w.1373), Sayyid Qutb (w.1966) dan al-Azhar, al-Muntakhab Fii Tafsir al-Qur'aan al-Kariim, 1985.
Oleh karena itu janganlah anda mengatakan bahwa Bostom mencomot ajaran-ajaran mereka itu diluar konteks, karena ia sekedar memapar-kan tafsiran para komentator diatas.
Bostom juga memaparkan pemikiran dari para teolog klasik dan para ahli hukum ttg jihad. Tulisan-tulisan ini memenuhi seluruh sejarah islam, mulai dari abad ke 8 sampai sekarang.
Bostom memeriksa tulisan Malik B.Anas (w.795) dari Muwata, contoh, Averroes (w.1198) dari Bidayat al-Mudjtahid, Ibn Khaldun (w.1406) dari Muqaddimah, dan Fatwa Ottoman th 1915.
Disini Bostom juga mencakupkan karya-karya yg diterjemahkan ke dlm bahasa Inggris utk pertama kalinya. Contoh, pakar Sufi paling terkenal al-Ghazali (w.1111) menulis,
“Kau harus pergi berjihad (dlm bentuk razia-razia militer atau penjarahan) paling tidak sekali setahun... kau boleh menggunakan sebuah katapul melawan mereka [non-Muslim] kalau mereka berada di sebuah benteng, bahkan kalau diantara mereka ada perempuan dan anak-anak. Kau boleh membakar mereka dan menenggelamkan mereka.”Perkawinan antar budak, kata al-Ghazali, secara otomatis dibatalkan. “Kau boleh menebang pepohonan (ladang-kebun) mereka... Hancurkan buku-buku tidak berguna mereka.”
Nah, masihkah ada yg percaya bahwa Sufisme ajaran damai?
Ibn Qudama (w.1223), menulis, “Perang sah (jihad) adalah kewajiban sosial (fard-kifaya); kalau satu kelompok Muslim menjamin bahwa jihad dilaksanakan dgn sempurna, yang lainnya dikecualikan.”
Bahkan dikatakannya, “Diijinkan utk mengagetkan kafir di malam hari (serangan mendadak tanpa peringatan atau pengumuman perang), membombardir mereka dng mangonel [alat yg menembakkan peluru misil] dan utk menyerang mereka tanpa menyatakan perang (du'a).”
Al-Hilli (w.1277), menulis ttg tradisi pajak terhdp beberapa kafir tertentu yg tidak diperbudak ataupun dibunuh. Pakar Persia, Muhamad al-Amili (w.1621), diterjemahkan dari bahasa Farsi ttg perang suci Jihad: “Perang suci Islam melawan pengikut agama lain, spt Yahudi, diwajibkan kecuali mereka memeluk Islam atau membayar pajak jizyah.”
Ttg perang jihad di India, Ziauddin Barani (w.1357) menulis dlm Fatawa-i Janandari,
“Raja Muslim tidak dapat membangun tauhid dan supremasi Islam kecuali ia berjuang dgn segala keberaniannya utk menumbangkan kekafiran dan MEMBANTAI imam-imam (kafir) mereka, yg di India adalah kaum Brahmana. Ia harus dgn tekad bulat menguasai, menangkap, memperbudak dan menghina kafir. Semua kekuatan raja dan mujahid suci Islam harus dikonsentrasikan dlm kampanye dan perang suci; dan mereka harus mengambil risiko shg agama yg benar bisa menghancurkan kepercayaan-kepercayaan palsu sampai kepercayaan-kepercayaan palsu itu tidak berbekas (tdk pernah eksis)…”
Bostom juga menampilkan kampanye jihad di India dan Eropa; perbudakan hasil jihad dlm kronikel Muslim & non-Muslim dan testimoni saksi-mata ttg kampanye-kampanye jihad. Ini bab yg paling menonjol karena disini ia menggambarkan kebiadaban jihad spt yg dialami oleh korban-korbannya.
Bagian ke enam ttg kampanye Jihad dimulai dgn essay oleh Demetrios Constantelos, yg mengumpulkan kesaksian para korban Yunani Kristen. Damascus takluk thn 635, Jerusalem thn 638, tahun yg sama spt Antioch, dan thn 646 Alexandria menjadi milik Arab. Daerah-daerah pantai Palestina, Cyprus, Mesir dan Syria menyusul kemudian. Sophronios dari Yerusalem menggambarkan “pedang Saracen” (Saracen = Arab) sbg “binatang buas dan barbar... dirasuki kekejaman yg tidak ada batasnya.”
Jelas, penjajahan Arab sangat biadab dan tegas. Constantelos melaporkan ttg Sophronios: tentara Saracen meninggalkan jejak “kehancuran dan kekacauan dgn darah dimana-mana dan tubuh-tubuh manusia yg dicampakkan dan dimakan oleh hewan-hewan liar dari gurun pasir Palestina. Ia menulis ttg 'orang-orang Saracen yg keji dan pembenci Tuhan,' yg menyerang kota-kota, yg menghancurkan ladang pertanian, yg membakar kota-kota dan gereja-gereja, yg menyerang biara-biara dan mengalahkan tentara-tentara Bizantin, memenangkan kota demi kota.”
Johannes dari Nikiu thn 700M, menggambarkan teror Arab Muslim. Penjajahan Islam “menghunuskan pedang terhdp siapa saja yg menyerah dan tidak seorangpun dibiarkan hidup, baik lelaki tua, bayi (anak-anak) ataupun perempuan.”
TETAPI INI BARU PERMULAAN. INI BARU PEMANASAN!
Lautan darah terus mengalir di setiap benua yg disentuh Muslim. Aram Ter-Ghevondian menggambarkan pemberontakan Armenia thn 703, spt yg dilaporkan oleh sumber-sumber spt Ibn-al-Athir dan penulis Arab abad ke 10, Muhamad ibn-Abdullah-ibn-Aasam-al-Kufi dan sejarawan Bizantin, Theophanes. Dlm suatu peristiwa pd thn 705, pemimpin Muslim, Muhammad “membantai, memperbudak dan menulis surat kpd bangsawan (Ashraf) memberi mereka jaminan dan menjanjikan gelar kehormatan.
Lalu mereka berkumpul di gereja-gereja mereka... dan ia memerintahkan mereka utk menaruh kayu bakar disekeliling gereja-gereja itu, mengunci pintu-pintu gereja DAN MEMBAKAR MEREKA SEMUANYA DIDALAMNYA.”
C.E. Dufourcq menggambarkan “Hari-hari Razia dan Invasi” yg pd thn 1978 muncul pertama kali dlm sebuah koleksi Perancis ttg kehidupan sehari-hari di Eropa abad pertengahan dibawah dominasi Arab (ini juga utk pertama kalinya diterjemahkan ke dlm bahasa Inggris di buku Jihad ini). Setelah mendominasi Iberia, Arab menembus ke Pyrenees dan membumi ratakan tanah di kaki-kaki bukit. Di Lembah Segre di Aragon, skuadron-skuadron menyambar sungai Ariege. Sebelum thn 720 mereka menyerang Narbonne, dan menjarah kekayaan gereja dan memperbudak rakyat. Mereka didepak dari Toulouse pd thn 721 tetapi thn 725 menyerang Carcassone. Target-target lain mencakup Lembah Rhone, Nimes, dan Viviers (sebuah tempat yg masih disebut Les Sarasins), Macon dan Chalon, dan Autun (yg “tidak pernah dapat kembali ke keadaan semula sejak penghancurannya”), Dijon dan Langres. Thn 731, Arab hanya 100 km dari Paris. Mereka MEMBAKAR SEMUA GEREJA-GEREJA Bordeaux. Untungnya, Charles Martel menghentikan mereka tidak jauh dari Poitiers.
Tapi thn 734 atau 735 di Mediterania, kata Dufourcq, mereka menyerang Arles dan Avignon. Dari Provence dan Italia, Muslim menyerang Ostia di Tiber, dan menjarah basilika-basilika Santo Petrus dan Santo Paulus. Marseilles hancur thn 838 dan lagi-lagi pd thn 848 dan thn 920. Dari thn 857, laut Mediteran yg dijajah Roma diserang setiap tahunnya. Di Syracuse pd thn 878, Gereja Penyelamat Suci (the Church of the Holy Savior) DIISI DGN PEREMPUAN, ANAK-ANAK, ORANG TUA, ORANG PESAKITAN, PARA PASTOR -- KESEMUANYA DIBANTAI. Thn 934, Arab membantai semua lelaki di Genoa dan mengisi kapal-kapal mereka dgn harta jarahan.
Menteror penduduk asli memang merupakan ciri khas mereka: spt yg dikatakan oleh sejarawan Aljazair abad ke 17, al-Maqqari, “Jadi Allah menanamkan rasa takut pada kafir shg mereka tidak berani utk memerangi penjajah; mereka hanya menghadap utk memohon perdamaian.”
Invasi Muslim terhdp India juga berlangsung dgn keji, menurut K.S. Lal. Selama lebih dari 500 tahun di India, penjajah Muslim MEMBUNUH kira-kira 70 JUTA orang, membantai 500.000 – 600.000 sekaligus. Jutaan orang juga diperbudak dan kemudian ditransportasi ke Iran, Afghanistan dan kemudian Eropa.
Di Balkan, rakyat mereka tidak luput dari kekejian tentara Islam, demikian menurut essay thn 1956 oleh Dimitar Angelov. Kampanye Mourad II (1421-1451) dan penerusnya, Mahomet II (1451-1481) di Serbia, Bosnia, Albania, dan kawasan Bizantin, Peloponnisos, khususnya sangat tragis. Thn 1459, Muslim membumi hanguskan seluruh hasil panen dan kota-kota berbenteng. Thn 1466, seluruh kota-kota di beberapa wilayah Albania hancur total. Penjarahan, pem-bakaran dan serangan berkali-kali mengubah daerah agricultural kaya menjadi ladang pembantaian. Mereka mengakibatkan epidemi dan kelaparan.
Belum lagi perbudakan yg bertubi-tubi dan tradisi brutal bernama ‘devshirme’; keluarga-keluarga Balkan dipaksa membayar pajak dlm bentuk putera lelaki tertua atau tersehat utk digabungkan ke dlm tentara Turki. Bostom menyediakan 60 halaman utk membahas topic perbudakan ini.
Belum lagi pengakuan saksi mata yg mengisi 5 bab dan hampir 80 halaman. Menurut laporan thn 1148 oleh Solomon Cohen, contohnya, Muslim Almohad melaju ke Tlemcen di Maghren, membunuh siapapun didalamnya. Semua kota-kota di Afrika Utara dijarah: “100.000 orang dibunuh di Fez saat itu dan 120.000 di Marakesh... Areal-areal besar antara Seville dan Tortosa [di Spanyol] juga jatuh ditangan Almohad.”
Tulisan Hindu abad ke 13 yg disebut Kahandade Prabandha bercerita ttg invasi terhdp wilayah2 ekstensif termasuk Malwa, Gujarat, Ranthamnhor, Siwana, Jalor, Devagiri, Warangal, Ma'bar dan Ramesvaram.
Perintah jelas dan menakutkan: 'Tentara berbaris memasuki kota dan menyebarkan terror di mana-mana! Penggal Brahmana, dimanapun mereka berada — entah mereka sedang mengadakan upacara pujaan atau mengambil susu dari kerbau! Bunuh para kerbau – bahkan kerbau yg hamil ataupun yg baru melahirkan!' Tentara Turki memporak porandakan Bhinmal dan menahan siapapun di kota sunyi sepi itu. Setelah itu, Fori Malik dgn girangnya membakar kota guna memamerkan kekuatannya (show of force).
Spt dikatakan Ibn Warraq dlm kata pendahuluannya, Dr. Bostom adalah pakar pertama yg menerjemahkan dari bahasa Arab ke bahasa Inggris, karya-karya al-Bayadawi, al-Suyuti, al-Zamakhshari dan al-Tabari, dan juga karya-karya master Sufi al-Ghazali, master Shi’ah al-Hilli dan al-Amili. Ia juga mencakupkan wakil-wakil dari keempat jurusanyurisprudensi Sunni: Averroes dan Ibn Khaldun (Maliki), Ibn Taymiya dan Ibn Qudama (Hanbali), Shaybani (Hanafi), dan al-Mawardi (Shaafi).
Warraq heran, “Mengapa sampai seorang non-specialist spt Dr. Bostom, seorang pakar dari disiplin lain (dunia medika) utk pertama kalinya menemukan dan mengorganisasikan terjemahan atas sumber-sumber material maha penting ini?”
Ibn Warraq melanjutkan: Spt yg dikatakan Bernard Lewis dlm essay-nya, “Pro-Islamic Jews,” bahwa “Cerita jaman emas dgn berlakunya persamaan hak [antara muslim dan non-muslim di Spanyol] hanyalah sebuah mitos... kebohongan ini diciptakan oleh Yahudi pd abad ke 19 di Eropa utk membalas dendam terhdp Kristen.”
Karya Bostom ini ingin meluruskan sejarah. Mudah-mudahan buku ini akan sampai ke setiap pelosok dunia dan mendidik massa ttg doktrin Islam sebenarnya.
---------------------------
* Q.9:29
Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian, dan mereka tidak mengharamkan apa yang diharamkan oleh Allah dan RasulNya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al-Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk. [113, Medina ]
2 comments:
yang gw heran, kok masih adaaa aja komentar-komentar yang ngebilang gak ada bukti lah, gak mengerti maksudnya lah, bla-bla-bla.
hei, para muslim, kalian NGEBACA GAK SIH?
parahnya lagi, karena GAK BISA NGEBANTAH, mereka SELALU MENUDUH KALAU ALKITAB ITU KORUP. Persis kayak artikel lainnya yang berjudul "Tips Debat Melawan Kafirun".
bwt admin, elw emg hebat bngt meneliti en mencari jauh lebih rajin dripada anak tetangga gw yg tiap hari ngaji tpi gak ngerti yg dia baca. Tetapi, dgn gaya bahasa yg kasar, gw pikir ego mereka bakalan memuncak en berusaha melupakan apa yg mereka baca.Be neutral aja deh,. soalnya mereka udh kedoktrin dri kecil..