purchase books written by me.

purchase books written by me.
harga buku Rp. 21.000,- atau US$ 7.00

Friday, May 22, 2015

nabi bejad mamad MENGHALALKAN MERAMPOK, PEMERKOSAAN DAN PERBUDAKAN BUAT MASUK SORGA ?




Jaka Triyana was tagged in Muhammad Abdullah's photo.
= Janji nabi bejad untuk umat bejad ‪#‎moral‬ dan ‪#‎logika‬ =
________________________
Banyak muslim mengira tidak mungkin Muhammad bisa mempunyai banyak pengikut jika dia hanya mengaku rasul/nabi saja. Pasti ada sesuatu dari diri Muhammad sehingga orang-orang tertarik...!
Muhammad sangat berambisi ingin jadi nabi dan memiliki banyak pengikut, hal itu terbaca dari riwayat hadist:
Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Tidak ada seorang nabi, kecuali diberi mukjizat kenabian yang sesuai, yang diimani manusia. Sedangkan yang diberikan kepadaku hanya wahyu yang diturunkan Allah.
Aku berharap, akulah yang paling banyak pengikut dibanding mereka nanti di hari kiamat. (Shahih Muslim No.217)
Tujuan dia bukan untuk men ‪#‎taubat‬ kan moral manusia agar menjadi lebih baik, tetapi mendapatkan pengikut sebanyak-banyaknya untuk memuja dirinya dan dimanfaatkan untuk kepentingan dirinya.
________________________
Di satu waktu, sewaktu Muhammad masih tinggal di Mekkah (sebelum Hijrah), dia menjumpai orang-orang Arab dari suku Bakr dan apa yang Muhammad katakan?
Sirah Al-Nabawiyah Ibnu Kattir hal. 107
(Nabi bersabda kepada bani Bakr:) Allâh memeliharamu dan Dia akan melindungimu sampai kau merampas rumah² orang asing (=non-Arab), meniduri wanita² non-Arab dan memperbudak anak² mereka.
Lalu sembahlah Allâh tiga kali dan tiga puluh kali, lalu berterimakasihlah padaNya tiga kali dan tiga puluh kali, dan katakan Dia maha besar empat kali dan tiga puluh kali.
Jadi dengan cara itulah Muhammad mendapatkan pengikut.
Dia menjanjikan orang-orang Arab kekayaan dan wanita-wanita kafir yg bisa mereka perkosa dan dijadikan budak.
________________________
Di kesempatan lain Muhammad juga berkata:
Sirah Al-Nabawiyah Ibnu Kattir hal. 113
Dia (Muhammad) lalu bertanya: "Apabila tak lama lagi Allâh menghadiahimu tanah² mereka (orang non-Arab) dan harta benda mereka dan melimpahimu dengan wanita² muda mereka, apakah kau mau memuji dan menyembah Allâh?
________________________
Ciri khas iming-iming Muhammad kepada calon pengikutnya adalah:
1. HARTA
2. KEKUASAAN DAN
3. SEKS (WANITA).
Al-Waqidi meriwayatkan bahwa Muhammad seringkali datang ke tiga perayaan besar di daerah sekitar setiap tahun. Ada cita² masa depan kemenangan Islam yang disampaikannya, yang malahan menimbulkan keraguan dalam perayaan² tersebut.
Inilah yang dikhotbahkan oleh Muhammad SAW :
'Wahai orang²! Katakan TIADA TUHAN SELAIN ALLAH. Kau bakal beruntung karenanya, kau akan menjadi penguasa SELURUH ARABIA, dan juga AJAM (TANAH² ASING), dan jika kau mati, maka kau akan jadi raja² Surga.'
_________________________
Muhammad juga mengklaim bahwa ‪#‎KUNCI‬ HARTA BENDA DUNIA sudah diberikan Allah swt ke dalam genggaman tangannya:
Hadis Sahih Muslim, Book 004, Number 1066:
Abu Huraira melaporkan: Rasul Allah berkata aku telah dibantu teror (dalam hati musuhnya); aku telah menerima firman2 yang pendek tapi jelas artinya, dan ketika aku tidur aku diberikan kunci2 harta benda dunia yang diletakkan di tanganku.
Sewaktu umat Muslim kelaparan tidak punya uang untuk makan dan mereka ingat janji² muluk Muhammad bahwa mereka akan menikmati harta rampokan negeri-negeri asing seperti Persia dan Romawi.
Hadis Sahih Bukhari, Volume 4, buku 52, nomer 267
Sang Nabi berkata,"Khourau (raja Persia) akan hancur, dan tiada Khousrau lagi setelah dia (maksudnya generasi penerusnya), dan Caesar (kaisar Romawi) pasti akan hancur dan tiada Caesar lagi setelah dia, dan kau akan menghabiskan harta² mereka di jalan Allâh."
Hadis Sahih Bukhari, Volume 4, Buku 56, Nomer 793
Sang Nabi berkata, "Jika kau hidup cukup panjang, maka harta² Khosrau (raja Persia) akan dibuka dan diambil sebagai harta jarahan. Kau akan membawa banyak emas dan perak."
Tabari, volume VIII, hal. 16 dan juga Sirat Rasul Allâh dari Ibn Ishaq, hal. 454:
"Tak lama lagi ujian besar akan datang bagi Muslim dan rasa takut meningkat. Seseorang berkata, "Muhammad berjanji bagi kita bahwa kita akan makan harta² Khousro (raja Persia) dan Caesar (kaisar Romawi), dan sekarang tiada seorang pun dari kita yang bisa keluar untuk melegakan diri!"
Perkataan dan janji² Muhammad untuk menyerang Persia dan Romawi memang konsisten sejak dia ada di Mekah. Dengan begitu, sudah jelas bahwa Muhammad menciptakan Islam demi ‪#‎ambisi‬ pribadinya saja untuk jadi penguasa tunggal di seluruh Arabia dan tanah² asing milik kafir (Persia, Byzantium, Abbysinia, dll).
________________________
Jauh sebelum hijrah, Muhammad sudah sepakat dengan ‪#‎bajingan‬Anshar dalam perjanjian Aqabah, bahwa dia akan mengajak pengikutnya untuk memerangi negara-negara non-Arab, dan menjadi PENGUASA DUNIA.
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 1 Halaman 404
Ibnu lshaq berkata bahwa Ashim bin Umar bin Qatadah berkata kepadaku bahwa ketika kaum Anshar berkumpul untuk membaiat Rasulullah SAW, maka Al-Abbas bin Ubadah bin Nadhlah Al-Anshari, saudara Bani Salim bin Auf berkata, "Hai orang-orang Al-Khazra'. tahukah kalian, untuk apa kalian membaiat orang ini?"
Mereka menjawab. "Ya, kami tahu." ‪#‎membaiat‬ = bersumpah untuk setia.~
Al-Abbas bin Ubadah berkata, "Sesungguhnya kalian membait orang ini untuk memerangi orang-orang berkulit merah dan orang-orang berkulit hitam."
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 1 Halaman 410
Ibnu Ishaq berkata, "Pada bait untuk perang -ketika Allah mengizinkan Rasul-Nya berperang- terdapat syarat-syarat yang lain selain syarat-syarat pada baiat Al-Aqabah Pertama, karena baiat pertama adalah seperti bait kaum wanita. Baiat Al-Aqabah Pertama dinamakan baiat kaum wanita, karena Allah Ta'ala tidak mengizinkan Rasul-Nya berperang.
Ketika Allah Ta ala telah mengizinkan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berperang dan kaum Anshar membaiat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam di Al-Aqabah Kedua untuk memerangi orang-orang berkulit sawo matang dan merah, maka Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengambil untuk dirinya, memberi persyaratan-persyaratan kepada kaum Anshar dan menjanjikan surga untuk mereka jika mereka memenuhi syarat-syarat baiat."
________________________
Pada waktu perang Khandaq, pengikut Muhammad merasa panik, kemudian untuk menguatkan mental pengikutnya, Muhammad mengulangi kembali apa yang dulu pernah dia janjikan:
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 2 Halaman 186-187
Ibnu Ishaq berkata bahwa ia diberitahu dari Salman Al-Farisi yang berkata, "Aku menggali di sebagian parit namun ada batu keras yang tidak mampu aku pecahkan, sedang Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berada di dekatku. Ketika beliau melihatku menggali dan kerepotanku dalam memecah batu tersebut, beliau turun kemudian mengambil kapak dari tanganku. Beliau menghantam batu tersebut dengan hantaman yang memercikkan sinar di bawah kapak. Beliau menghantam batu tersebut sekali lagi dengan hantaman yang memercikkan sinar di bawah kapak. Beliau menghantam batu tersebut ketiga kalinya dengan hantaman yang memercikkan sinar di bawah kapak.
Aku berkata, 'Wahai Rasulullah, ayah ibuku menjadi tebusanmu, sinar apakah yang aku lihat ketika engkau menghantam batu tersebut?' Beliau bersabda, 'Hai Salman, apakah engkau melihatnya?' Aku menjawab, `Ya, aku melihat sinar tersebut.' Beliau bersabda, 'Adapun sinar pertama, dengannya Allah akan menaklukkan Yaman untukku. Adapun sinar kedua, dengannya Allah akan menaklukkan Syam dan negeri-negeri barat untukku. Sedang sinar ketiga, dengannya Allah akan menaklukkan negeri-negeri timur untukku'."
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 2 Halaman 189-190
Ibnu Ishaq berkata, "Ketika itulah, ujian terasa berat dan ketakutan memuncak di kaum Muslimin, karena musuh datang kepada mereka dari atas dan bawah mereka hingga kaum Mukminin menyangka yang bukan-bukan dan terlihatlah kemunafikan sebagian orang-orang munafik, bahkan Muattib bin Qusyair saudara Bani Amr bin Auf berkata, `Muhammad pernah berjanji kepada kita bahwa kita akan menguasai harta kekayaan negeri Persia dan harta kekayaan negeri Romawi, padahal hari ini salah seorang dari kita tidak merasa aman untuk pergi ke tempat buang air.'
________________________
Mungkin muslim akan membantah dan bertanya, apakah ada sumber islam dari Quran langsung sejarah islam dari hadith & sirah diatas.??
Justru kalau ada muslim yang bertanya seperti itu, artinya iman islamnya masih ‪#‎dhoif‬ yang tidak pernah membaca Quran nya sendiri, seperti dibawah ini :
________________________
QS 13:41
Dan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami mendatangi daerah-daerah (orang-orang kafir), lalu Kami kurangi daerah-daerah itu (sedikit demi sedikit) dari tepi-tepinya? Dan Allah menetapkan hukum (menurut kehendak-Nya), tidak ada yang dapat menolak ketetapan-Nya; dan Dia-lah Yang Maha cepat hisab-Nya.
QS 33:27.
Dan Dia mewariskan kepada kamu tanah-tanah, rumah-rumah dan harta benda mereka, dan (begitu pula) tanah yang belum kamu injak [1211]. Dan adalah Allah Maha Kuasa terhadap segala sesuatu.
Catatan kaki: [1211]. Tanah yang belum diinjak ialah: tanah-tanah yang akan dimasuki tentara Islam.
QS 48:16-21
(16) Katakanlah kepada orang-orang Badwi yang tertinggal: "Kamu akan diajak untuk (memerangi) kaum yang mempunyai kekuatan yang besar, kamu akan memerangi mereka atau mereka menyerah (masuk Islam). Maka jika kamu patuhi (ajakan itu) niscaya Allah akan memberikan kepadamu pahala yang baik dan jika kamu berpaling sebagaimana kamu telah berpaling sebelumnya, niscaya Dia akan mengazab kamu dengan azab yang pedih."
(17) Tiada dosa atas orang-orang yang buta dan atas orang yang pincang dan atas orang yang sakit (apabila tidak ikut berperang). Dan barangsiapa yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya; niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai dan barang siapa yang berpaling niscaya akan diazab-Nya dengan azab yang pedih.
(18) Sesungguhnya Allah telah ridha terhadap orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu di bawah pohon[1399], maka Allah mengetahui apa yang ada dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dan memberi balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat (waktunya
(19) Serta harta rampasan yang banyak yang dapat mereka ambil. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
(20) Allah menjanjikan kepada kamu harta rampasan yang banyak yang dapat kamu ambil, maka disegerakan-Nya harta rampasan ini untukmu dan Dia menahan tangan manusia dari (membinasakan)mu (agar kamu mensyukuri-Nya) dan agar hal itu menjadi bukti bagi orang-orang mukmin dan agar Dia menunjuki kamu kepada jalan yang lurus.
(21) Dan (telah menjanjikan pula kemenangan-kemenangan) yang lain (atas negeri-negeri) yang kamu belum dapat menguasainya yang sungguh Allah telah menentukan-Nya[1402]. Dan adalah Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
[1402]. Maksudnya: Allah telah menjanjikan kepada kaum muslimin untuk menaklukkan negeri-negeri yang lain yang di waktu itu mereka belum dapat menaklukkannya; tetapi negeri-negeri itu telah dipastikan Allah untuk ditaklukkan oleh kaum Muslimin dan dijaga-Nya dari penaklukan-penaklukan orang-orang lain.
Janji Allah ini telah terbukti dengan ditaklukkannya negeri-negeri Persia dan Romawi oleh kaum Muslimin.
_______________________
Allah swt kurang MAHA KUASA dalam 99 asmaul husna tanpa pertolongan umatnya yang SERAKAH HARTA DUNIA hingga melupakan tujuan dan ajaran dari sebuah agama yang benar, yang seharusnya mengajarkan kepada manusia dalam mencari kebenaran dan‪#‎sirotol_mustaqim‬ untuk menuju kehidupan kekal, bukan kehidupan yang hanya sementara di dunia fana ini....! ‪#‎subhanallah‬....
Bisa apa Muhammad tanpa jonggos2 muslim yang ‪#‎HARUS‬menolongnya untuk mendirikan ‪#‎kalifah‬ islam dibumi ini???
Qs 47:7
Hai orang2 yg beriman,jika kamu menolong Allah,niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.
Qs 22:40
Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yg menolong-Nya, sesungguhnya Allah benar2 maha kuat lagi maha perkasa.
_______________________
Muhammad SAW hanya ‪#‎mitos‬ arab jahilliyah jika tidak dibantu oleh TERROR untuk menakut2i orang bahwa islam itu benar atau resikonya mati dalam kekafiran nya dipenggal oleh para penolong2 Allah swt...!
QS 9:14-15
Perangilah mereka, niscaya Allah akan menyiksa mereka dengan (perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman
QS. Al Anfal : 17
“Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang ‪#‎membunuh‬ mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang‪#‎melempar‬ ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mukmin, dengan kemenangan yang baik. Sesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui”.
_______________________
Itulah ‪#‎azab‬ Allah swt melalui tangan2 berlumuran darah sekelompok manusia yang goblok astaghirulloh al adzim dimanfaatkan oleh ‪#‎IBLIS‬yang mengira akan masuk dalam jannah/surga yang penuh birahi tanpa henti.....! masyallah.....
_______________________
Telah berpulang ke neraka sebuah iman mati rasa umat muslim yang di butakan oleh setan selama ini tapi gak pernah sadar2 yang katanya umat Rahmatan Lil ‘Alamin tapi tingkat logika dan nalarnya di dengkul.....
‪#‎Inna_lillahi_wa_inna_ilayhi_rajiun‬, نَّا لِلّهِ وَإِنَّـا إِلَيْهِ رَاجِعونَ
Like · Comment · 

Wednesday, May 13, 2015

tuhan mamad bukan olo tapi hawa nafsunye sendiri. ha...7x



   
Apa kata murtadin mengenai Islam?
 
   
   
 
Arif Baidowi posted in Apa kata murtadin mengenai Islam?
 
   
Arif Baidowi
April 29 at 8:46pm
 
=MUHAMMAD MENJADIKAN HAWA NAFSU SEBAGAI TUHANNYA=

QS 25:43-44 Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya. Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya?, atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan mereka itu mendengar atau memahami. Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat jalannya (dari binatang ternak itu).

Dalam ucapannya, Muhammad menjelaskan bahwa orang yang menuhankan hawa nafsu adalah seperti binatang ternak, bahkan lebih buruk daripada binatang ternak.

~> Persoalannya, siapakah orang yang dimaksud?

Kita jangan lupa dengan trik kanak-kanak yang sudah lazim Muhammad lakukan, yaitu intrik maling teriak maling. dia menuduh lebih dulu, untuk menutupi perbuatannya sendiri. Dia melontarkan tuduhan lebih dulu, agar dirinya tidak dituduh melakukan hal serupa.

Kali ini, kita akan membahas mengenai tuduhannya yang lain, yang justru mengarahkan tuduhan itu kepada dirinya sendiri sebagaimana yang sudah-sudah, yaitu Muhammad-lah orang yang telah menjadikan hawa nafsu sebagai tuhannya. Ada 3 kategori hawa nafsu yang telah dijadikan "tuhan" baginya, yaitu hawa nafsu seks, hawa nafsu keserakahan, dan hawa nafsu angkara murka.

Mari kita simak beberapa contoh kisah hidupnya.

~ Hawa nafsu seks di atas segala-galanya

Moral dan etika diabaikan, demi memuaskan hawa nafsu seksnya. Pada waktu Aisyah berumur 6 tahun, Muhammad yg sudah berumur 53 tahun itu melamarnya dan ingin menikmati vagina anak kecil yang menurutnya lebih nikmat daripada vagina orang dewasa. Abu Bakar sang ayah melarangnya, dan baru mengijinkan Muhammad menikmati tubuh Aisyah setelah Aisyah berumur 9 tahun. Inilah yang Muhammad katakan tentang Aisyah:
Sahih Bukhari. Volume 4, Book 55, Number 623:
Diceritakan oleh Abu Musa:
Rasul Allah berkata, "Banyak di antara para pria mencapai tingkat kesempurnaan tetapi tidak ada di antara para wanita yang mencapai tingkat kesempurnaan kecuali Aisyah, istri Firaun, dan Maria putri Imran. Dan tidak disangkal lagi, kelebihan Aisyah dibandingkan wanita lain adalah seperti nikmatnya Tharid (roti isi daging) dibandingkan dengan makanan lain."

Ini pengakuan Aisyah tentang apa yang diperbuat Muhammad kepadanya:
Sahih Bukhari Volume 7, Book 62, Number 64
Diriwayatkan oleh Aisha:
bahwa Nabi menikahinya ketika dia berumur enam tahun dan menyetubuhinya ketika dia berumur sembilan tahun, dan dia tinggal bersamanya selama sembilan tahun (yaitu hingga dia mati).

Dari riwayat lain:
Sahih Bukhari Volume 5, Book 58, Number 236.
Diriwayatkan oleh ayah Hisham:
Khadija mati tiga tahun sebelum Nabi pindah ke Medina. Dia tinggal di sana selama kira-kira dua tahun, lalu menikah dengan Aisha ketika dia seorang gadis berumur enam tahun, dan menyetubuhinya ketika dia berumur sembilan tahun.

Seorang kakek-kakek kawin dengan anak kecil yang pantas jadi anaknya, adalah sungguh suatu perbuatan yang tidak pantas dan melanggar etika. Tetapi Muhammad tidak peduli dengan itu semua, pokoknya SYAHWAT-nya terpenuhi.

~
Perbuatan Muhammad lainnya seperti dilaporkan oleh sejarawan tertua berikut ini:

Tabaqat Ibn Sa’d, Vol 8, hal. 195
Ibnu Sa’d menulis:
“Abu Bkr menceritakan bahwa Rasul SAW melakukan persetubuhan dg Mariyah di rumah Hafsa. Ketika rasul keluar rumah, Hafsa duduk digerbang (di belakang pintu yg terkunci). Dia bilang pada nabi, O rasul, apa anda melakukan ini di rumahku dan ketika giliranku? Nabi berkata, kendalikan dirimu dan biarkan aku pergi karena aku telah membuatnya (Mariyah) haram bagiku. Hafsa berkata, Aku tidak terima kecuali kamu bersumpah bagiku. Hazrat (yg mulia) itu berkata, Demi Allah aku tidak akan menyentuhnya lagi.”

Tidak lama berselang, dia bukannya taubat karena telah berzinah dg Mariyah, malah dia mengarang ayat untuk membatalkan sumpahnya itu supaya dia boleh meniduri Mariyah kembali:
Q 66:1-2
Hai Nabi, mengapa kamu mengharamkan apa yang Allah menghalalkannya bagimu; kamu mencari kesenangan hati istri-istrimu? Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Sesungguhnya Allah telah mewajibkan kepada kamu sekalian membebaskan diri dari sumpahmu; dan Allah adalah Pelindungmu dan Dia Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

Muhammad terus melakukan zinah dengan Mariyah, dan status Mariyah tetap budak (bukan istri) sampai dia melahirkan anak haram.

Akan tetapi tidak lama ia mengalami kesedihan itu, dengan melalui Maria orang Koptiik, Tuhan telah memberi karunia seorang anak laki-laki yang diberi nama Ibrahim, nama yang diambil dari Ibrahim leluhur para nabi, para hunif yang patuh kepada Tuhan. Sejak Maria diberikan oleh Muqauqis kepada Nabi sampai pada waktu itumasih berstatus hamba sahaja. Oleh karena itu tempatnya tidak di samping mesjid seperti isteri-isteri Nabi Umm'l-Mukminin yang lain. Oleh Muhammad ia ditempatkan di 'Alia, di bagian luar kota Medinah, di tempat yang sekarang diberi nama Masyraba Umm Ibrahim, dalam sebuah rumah di tengah-tengah kebun anggur.

~~
Tidak hanya kepada budaknya, kepada menantunya pun Muhammad tega. Demi menyalurkan HAWA NAFSU-nya yang tak terbendung lagi, dia memerintahkan anak angkatnya menceraikan istrinya agar Muhammad bisa mengawini sang menantu.

Tabaqat, 8:101-102 :
Diriwayatkan Muhammad Ibn Yahya Ibn Hayyan, "Rasulullah mendatangi rumah Zaid ... Zainab Binti Jahsh menghampirinya, mengenakan gaun rumah tipis, namun Rasulullah memalingkan muka darinya. Zainab mengatakan, 'Ia tidak disini, Rasulullah, tapi silahkan masuk ..." Rasulullah menolak.
Ketika Zaid pulang, Zainab melaporkan kedatangan Rasulullah. Zaid bertanya, 'Kau mengijinkanya masuk, bukan?' Zainab menjawab, 'Saya tawari namun ia menolak. Ia mengatakan, 'Ia tidak mengatakan apa2 ?' Zainab mengatakan, `Ketika ia pergi ia mengatakan sesuatu namun bagi saya kurang jelas. Katanya, "Terpujilah Allah yang mengarahkan hati manusia."
'Zaid pergi menemui Rasulullah dan mengatakan, 'O Rasulullah, saya mendengar anda pergi ke rumah saya. Mengapa anda tidak masuk ? Mungkin anda menyukai Zainab. Saya bisa meninggalkannya.' Rasulullah mengatakan, 'Pertahankanlah isterimu.' Zaid mengatakan, 'O Rasulullah, saya akan meninggalkannya.' Rasulullah mengatakan, 'Tetaplah bersama isterimu.' Ketika Zaid meninggalkan Zainab, Zainab mengucilkan diri dan menghabiskan masa Iddah-nya.
Sementara Rasulullah duduk dan bicara dengan A´isha, ia kesurupan (kemasukan wahyu) dan ketika sembuh ia tersenyum dan mengatakan, 'Siapa akan pergi ke Zainab dan memberikannya kabar baik bahwa Allah menikahkannya kepada saya di surga ?'".

QS 33:37
Dan (ingatlah), ketika kamu berkata kepada orang yang Allah telah melimpahkan nikmat kepadanya dan kamu (juga) telah memberi nikmat kepadanya: "Tahanlah terus isterimu dan bertaqwalah kepada Allah ", sedang kamu menyembunyikan di dalam hatimu apa yang Allah akan menyatakannya, dan kamu takut kepada manusia, sedang Allah -lah yang lebih berhak untuk kamu takuti. Maka tatkala Zaid telah mengakhiri keperluan terhadap isterinya (menceraikannya), Kami kawinkan kamu dengan dia supaya tidak ada keberatan bagi orang mukmin untuk (mengawini) isteri-isteri anak-anak angkat mereka, apabila anak-anak angkat itu telah menyelesaikan keperluannya daripada isterinya. Dan adalah ketetapan Allah itu pasti terjadi.

QS 33:40 "Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

~~

Shafiyah, istri Kinanah pun tak luput dari NAFSU BIRAHI Muhammad:

Sahih Bukhari 1.367
Dikisahkan oleh 'Abdul 'Aziz:
Anas berkata, 'Ketika Rasul Allah menyerang Khaibar, kami melakukan sembahyang subuh ketika hari masih gelap. Sang Nabi berjalan menunggang kuda dan Abu Talha berjalan menunggang kuda pula dan aku menunggang kuda di belakang Abu Talha. Sang Nabi melewati jalan ke Khaibar dengan cepat dan lututku menyentuh paha sang Nabi. Dia lalu menyingkapkan pahanya dan kulihat warna putih di pahanya. Ketika dia memasuki kota, dia berkata, ‘Allahu Akbar! Khaibar telah hancur. Ketika kita mendekati suatu negara maka kemalangan menjadi pagi hari bagi mereka yang telah diperingatkan.’ Dia mengulangi kalimat ini tiga kali. Orang2 ke luar untuk bekerja dan beberapa berkata, ‘Muhammad (telah datang)’ (Beberapa kawan kami berkata, “Dengan tentaranya.”) Kami menaklukkan Khaibar, menangkap para tawanan, dan hartabenda rampasan dikumpulkan. Dihya datang dan berkata, ‘O Nabi Allah! Berikan aku seorang budak wanita dari para tawanan.’ Sang Nabi berkata, ‘Pergilah dan ambil budak mana saja.’ Dia mengambil Safiya bint Huyai. Seorang datang pada sang Nabi dan berkata, ‘O Rasul Allah! Kauberikan Safiya bint Huyai pada Dihya dan dia adalah yang tercantik dari suku2 Quraiza dan An-Nadir dan dia layak bagimu seorang.’ Maka sang Nabi berkata,’Bawa dia (Dihya) beserta Safiya.’ Lalu Dihya datang bersama Safiya dan ketika sang Nabi melihatnya (Safiya), dia berkata pada Dihya,’Ambil budak wanita mana saja lainnya dari para tawanan.’ Anas menambahkan: sang Nabi lalu membebaskannya dan mengawininya.”
Thabit bertanya pada Anas,”O Abu Hamza! Apa yang dibayar sang Nabi sebagai maharnya?” Dia menjawab, “Dirinya sendiri adalah maharnya karena dia telah membebaskannya (dari status budak) dan lalu mengawininya.” Anas menambahkan, “Di perjalanan, Um Sulaim mendandaninya untuk (upacara) pernikahan dan malam ini Um Sulaim mengantar Safiya sebagai pengantin sang Nabi.

~~
~ Demi keutamaan hawa nafsu, Muhammad juga mengijinkan para pengikutnya memperkosa para tawanan wanita di depan suami mereka:

Hadist Abu Dawud (2150) :
Rasul allah mengutus ekspedisi militer ke Awtas pada saat perang Hunain. Mereka bertemu dengan musuh dan bertempur dengan mereka. Mereka mengalahkan musuh dan mengambil mereka sebagai tawanan. Beberapa teman rasul allah enggan berhubungan seks dengan wanita tawanan di depan suami mereka yang kafir. Maka allah mengirimkan ayat quran sura 4:24. "Dan (diharamkan) bagimu kecuali mereka (tawanan) yang kamu miliki."

~
Hawa nafsu keserakahan

Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 1 Halaman 582
Ibnu Ishaq berkata, "Rasulullah SAW mendengar bahwa Abu Sufyan bin Harb tiba dari Syam bersama kafilah dagang Quraisy yang mengangkut kekayaan yang banyak sekali milik orang-orang Quraisy, dan komoditi mereka.
Ketika Rasulullah SAW mendengar Abu Sufyan bin Harb tiba dari Syam, beliau mengajak-kaum Muslimin keluar. Rasulullah SAW bersabda ,"Inilah kafilah dagang Quraisy. Di dalamnya terdapat harta kekayaan mereka. Oleh karena itu, pergilah kalian kepada mereka! Mudah-mudahan Allah memberikan kekayaan kepada kalian".
Ketika mendekati Hijaz, Abu Sufyan mencari-cari informasi dan bertanya kepada musafir yang ia temui, karena ia takut mendapat serangan tidak terduga dari manusia. la mendapatkan informasi dari salah seorang musafir yang berkata kepadanya, ''Sesungguhnya Muhammad telah memobilisasi sahabat-sahabatnya untuk menyerangmu dan menyerang kafilah dagangmu,".

SIRAH NABAWIYAH IBNU HISYAM jilid 2 Hlm 306
Ibnu Ishaq berkata, "Kinanah bin Ar-Rabi' didatangkan kepada Rasulullah SAW, karena kekayaan Bani An-Nadhir ada padanya. Beliau menanyakan kekayaan tersebut kepada Kinanah bin Ar-Rabi', namun ia mengaku tidak mengetahui tempatnya. Setelah itu, salah seorang Yahudi didatangkan kepada Rasulullah SAW. Orang Yahudi tersebut berkata, 'Aku pernah melihat Kinanah mengelilingi reruntuhan benteng ini setiap pagi.' Rasulullah SAW bersabda kepada Kinanah bin Ar-Rabi', 'Bagaimana pendapatmu, kalau kami menemukan kekayaan tersebut kemudian kami membunuhmu?' Kinanah bin Ar-Rabi' menjawab, 'Ya.' Rasulullah SAW memerintahkan penggalian reruntuhan benteng tersebut hingga akhirnya sebagian kekayaan orang-orang Khaibar dapat dikeluarkan daripadanya. Rasulullah SAW bertanya kepada Kinanah bin Ar-Rabi' tentang kekayaan lainnya, namun ia bungkam. Rasulullah SAW bersabda kepada Az-Zubair bin Al-Awwam, 'Siksa dia hingga engkau bisa mendapatkan apa yang ada padanya.'Az-Zubair bin Al-Awwam menyalakan api dengan batang kayu di dada Kinanah bin Ar-Rabi' hingga ia melihatnya, kemudian Rasulullah SAW mendorong Kinanah bin Ar-Rabi' kepada Muhammad bin Maslamah yang kemudian memenggal kepalanya sebagai pembalasan atas kematian saudaranya yaitu Mahmud bin Maslamah."

Sahih Bukhari 1.367
Dikisahkan oleh 'Abdul 'Aziz:
Anas berkata, 'Ketika Rasul Allah menyerang Khaibar, kami melakukan sembahyang subuh ketika hari masih gelap. Sang Nabi berjalan menunggang kuda dan Abu Talha berjalan menunggang kuda pula dan aku menunggang kuda di belakang Abu Talha. Sang Nabi melewati jalan ke Khaibar dengan cepat dan lututku menyentuh paha sang Nabi. Dia lalu menyingkapkan pahanya dan kulihat warna putih di pahanya. Ketika dia memasuki kota, dia berkata, ‘Allahu Akbar! Khaibar telah hancur. Ketika kita mendekati suatu negara maka kemalangan menjadi pagi hari bagi mereka yang telah diperingatkan.’ Dia mengulangi kalimat ini tiga kali. Orang2 ke luar untuk bekerja dan beberapa berkata, ‘Muhammad (telah datang)’ (Beberapa kawan kami berkata, “Dengan tentaranya.”) Kami menaklukkan Khaibar, menangkap para tawanan, dan harta-benda rampasan dikumpulkan. Dihya datang dan berkata, ‘O Nabi Allah! Berikan aku seorang budak wanita dari para tawanan.’ Sang Nabi berkata, ‘Pergilah dan ambil budak mana saja.’ Dia mengambil Safiya bint Huyai. Seorang datang pada sang Nabi dan berkata, ‘O Rasul Allah! Kauberikan Safiya bint Huyai pada Dihya dan dia adalah yang tercantik dari suku2 Quraiza dan An-Nadir dan dia layak bagimu seorang.’ Maka sang Nabi berkata,’Bawa dia (Dihya) beserta Safiya.’ Lalu Dihya datang bersama Safiya dan ketika sang Nabi melihatnya (Safiya), dia berkata pada Dihya,’Ambil budak wanita mana saja lainnya dari para tawanan.’ Anas menambahkan: sang Nabi lalu membebaskannya dan mengawininya.”

~~~~~
Hawa nafsu angkara murka
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 2 hlm 15-18
PEMBUNUHAN KA'AB BIN ASYRAF
Ibnu Ishaq berkata, "Kemudian syair-syair Maimunah binti Abdullah dijawab lagi oleh Ka'ab bin Al-Asyraf, 'Tahanlah orang tidak waras dari kalian Agar kalian selamat dari perkataannya yang tidak baik Apakah engkau mencelaku jika aku menangisi dengan air mata ber-cucuran Terhadap kaum yang mencintaiku dengan hati yang tulus? Aku pasti akan menangis selagi aku masih hidup Dan selagi aku ingat amal mulia suatu kaum yang mulia di Al-Jabajib.'
Setelah itu, Ka'ab bin Al-Asyraf pulang ke Madinah dan memuji-muji istri-istri kaum Muslimin hingga mereka terganggu karenanya. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda -seperti dikatakan kepadaku oleh Abdullah bin Al-Mughits bin Abu Burdah-, 'Siapa yang siap bertindak terhadap Ka'ab bin Al-Asyraf mewakiliku?' Muhammad bin Maslamah, saudara Bani Abdul Asyhal berkata, 'Wahai Rasulullah, saya siap membunuhnya.' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Satiam bersabda,'Silahkan engkau lakukan, jika engkau sanggup melakukannya.' Muhammad bin Maslamah pulang ke rumah dan menetap di rumah selama tiga hari tanpa makan-minum, kecuali seperlunya saja...................
~
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 2 hlm 623-624
Pembunuhan Ashma' binti Marwan
Ibnu Ishaq berkata, Abdullah bin Al-Haritsa bin Al-Fudhail berkata dari ayahnya, yang berkata, "Ashma' binti Marwan diperistri salah seorang dari Bani Khathmah bernama Yazid bin Zaid. Ashma' binti Marwan pernah berkatamenghina Islam dan kaum Muslimin.
Ketika Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mendengar ucapan Ashma' binti Marwan, beliau bersabda,'Ketahuilah, siapakah yang bisa membunuh putri Marwan?' Sabda Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam didengar Umair bin Adi Al-Khathmi yang ketika itu berada di dekat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam. Pada malam tersebut, Umair bin Adi Al-Khathmi pergi ke rumah Ashma' binti Marwan dan membunuhnya.
~~
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam JILID 2 HLM 20-21
PEMBUNUHAN PEDAGANG YAHUDI
Ibnu Ishaq berkata bahwa Rasulullah ShallalIahu Alaihi wa Sallam ber-sabda, "Siapa saja yang bisa mengalahkan orang Yahudi, bunuh dia"
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 2 hlm 206-207
PEMENGGALAN 600-900 ORANG YAHUDI DALAM SATU HARI
Ibnu Ishaq berkata, "Kaum Muslimin berdiri menuju Sa'ad bin Muadz dan berkata, 'Hai Abu Amr, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengangkatmu untuk memutuskan perkara-perkara keluargamu.' Sa'ad bin Muadz berkata, Terhadap itu semua, kalian harus komitmen dengan janji Allah bahwa hukum tentang mereka adalah sesuai dengan hukum yang aku keluarkan.' Mereka berkata, 'Ya.' Sa'ad bin Muadz berkata, 'Kalian juga harus komitmen kepada orang yang ada di sini.' Sa'ad bin Muadz berkata seperti itu sambil menunjuk ke tempat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam. la bertindak seperti itu sebagai penghormatannya kepada beliau. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, 'Ya.' Sa'ad bin Muadz berkata, Tentang Bani Quraidhah, aku putuskan bahwa orang laki-laki mereka dibunuh, kekayaan mereka dibagi-bagi, dan anak-anak serta wanita-wanita ditawan'."
Ibnu Ishaq berkata, "Ashim bin Umar bin Qatadah berkata kepadaku dari Abdurrahman bin Amr bin Sa'ad bin Muadz dari Alqamah bin Waqqash Al-Laitsi yang berkata bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda kepada Sa'ad bin Muadz, 'Sungguh engkau telah memutuskan perkara mereka dengan hukum Allah dari atas tujuh langit'."Ibnu Hisyam berkata, "Sebagian orang yang aku percaya berkata kepadaku bahwa Ali bin Abu Thalib Radhiyallahu Anhu berteriak keras ketika kaum Muslimin mengepung Bani Quraidhah, 'Hai pasukan iman!' Kemudian ia dan Az-Zubair bin Al-Awwam maju. Ali bin Abu Thalib berkata lagi, 'Aku pasti akan merasakan apa yang telah dirasakan oleh Hamzah atau aku pasti membuka benteng mereka.' Orang-orang Yahudi Bani Quraidhah berkata, 'Hai Muhammad, kita tunduk kepada hukum Sa'ad bin Muadz'."
Ibnu Ishaq berkata, "Setelah itu, orang-orang Yahudi Bani Quraidhah disuruh turun, kemudian Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menahan mereka di Madinah di rumah putri Al-Harits, salah seorang wanita dari Bani An-Najjar. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pergi ke Pasar Madinah, kemudian membuat parit di sana. Setelah itu, beliau memerintahkan orang-orang Yahudi Bani Quraidhah dibawa ke parit tersebut dan memenggal kepala mereka di dalamnya. Mereka dibawa ke parit tersebut kelompok per-kelompok, termasuk musuh Allah Huyai bin Akhthab, Ka'ab bin Asad tokoh Bani Quraidhah bersama enam ratus atau tujuh ratus orang-orang Bani Quraidhah. Ada yang mengatakan bahwa jumlah mereka adalah delapan ratus atau bahkan sembilan ratus. Orang-orang Yahudi Bani Quraidhah berkata kepada Ka'ab bin Asad ketika mereka dibawa kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam secara berkelompok, 'Hai Ka'ab, bagaimana pendapatmu terhadap perlakuan Muhammad kepada kita?' Ka'ab bin Asad berkata, 'Kenapa kalian tidak berpikir di setiap tempat? Tidakkah kalian lihat dai yang tidak terbantahkan? Bukankah orang di antara kalian yang dibawa kepadanya itu tidak kembali lagi? Demi Allah, inilah pembunuhan.' Itulah yang terjadi hingga Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam selesai merealisasikan keputusan Sa'ad bin Muadz terhadap mereka."
sumber : https://www.facebook.com/groups/390123607786010/permalink/509646849167018/

Tuesday, May 12, 2015

mamad nabi palsu yang diracun genapin yeremia 23:15.









 
 
   Apa kata murtadin mengenai Islam?
 
 
Arif Baidowi posted in Apa kata murtadin mengenai Islam?
 
   
Arif Baidowi
April 26 at 7:35am
 
=Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu=

Mati karena racun sebagai bukti Muhammad nabi palsu:

Tabaqat Ibn Sa'd halaman 249
Wanita Yahudi yang meracuni Muhammad berkata, “Aku ingin tahu apakah kau benar-benar seorang nabi, yang jika memang benar maka racun ini tidak akan mengganggumu, dan jika kau ternyata seorang nabi palsu, maka aku akan dapat membebaskan masyarakat dari dirimu."

Urat nadi terpotong sebagai bukti Muhammad nabi palsu:

Qs. 69:44-47
(44) Seandainya dia (Muhammad) mengada-adakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,
[45] Niscaya benar-benar kami pegang dia pada tangan kanannya.
[46] Kemudian benar-benar Kami potong urat tali jantungnya.
[47] Maka sekali-kali tidak ada seorang pun dari kamu yang dapat menghalangi (Kami), dari pemotongan urat nadi itu.

Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:

Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karena daging yang kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu."

Tabaqat Ibn Sa'd, halaman 252
Rasul Allah hidup sampai tiga tahun setelah itu sampai racun itu menyebabkan rasa sakit sehingga ia wafat. Selama sakitnya dia biasa berkata, “Aku tidak pernah berhenti mengamati akibat dari daging (beracun) yang kumakan di Khaibar dan aku menderita beberapa kali (dari akibat racun itu) tapi sekarang kurasa tiba saatnya batang nadiku terputus.”

Walaupun ada spekulasi dari pihak sejarawan Islam sendiri, kalau Muhammad mati akibat racun yang diberikan oleh Aisyah dan Hafsah, tetap tidak menyangkal fakta bahwa Muhammad adalah nabi palsu karena dia mati terkena racun. (sesuai dengan Yeremia 23:15)

Tafsirul Iyasy 1/200, karya Muhammad bin Mahmud bin Iyasy
Abu Abdillah Ja'far Ash Shidiq rahimahullah pernah berkata: "Tahukah kalian apakah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia atau dibunuh?" Sesungguhnya Allah telah berfirman yang artinya: "Apakah jika dia (Muhammad) mati atau dibunuh, kalian akan murtad?" (Ali Imran: 144). Beliau sebenarnya telah diberi racun sebelum meninggalnya. Sesungguhnya dua wanita itu (Aisyah dan Hafshah) telah meminumkan racun kepada beliau sebelum meninggalnya. Maka kami menyatakan: "Sesungguhnya dua wanita dan kedua bapaknya (Abu Bakar dan Umar) adalah sejelek-jelek makhluk Allah."

Referensi dari Bibel Kitab YEREMIA 23:15, Nabi Palsu akan dihukum Tuhan dengan racun

TUHAN Yang Mahakuasa berkata, "Akan Kuberikan kepada para nabi di Yerusalem itu tanaman pahit untuk dimakan dan racun untuk diminum, karena mereka telah menyebabkan orang-orang di seluruh negeri tidak menghormati Aku."

sumber : https://www.facebook.com/groups/390123607786010/permalink/507907919340911/
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...